Selasa, 06 September 2022.
Setelah dua tahun berturut – turut tidak merayakan Dies Natalis secara offline, akhirnya tahun ini SMAK Diponegoro bisa merayakan ulang tahun sekolah ke-62 secara tatap muka. HUT kali ini bertemakan “RESONANCE ; IT GENERATION WILL RESONANCE BRILLIANT IDEAS ” dan dihadiri oleh alumni, beberapa mantan guru, para sponsor, serta warga sekolah SMAK Diponegoro.
Acara dimulai dengan kegiatan jalan sehat pada pukul 07.00 WIB dan dibuka dengan doa yang dipimpin secara Katolik oleh guru Bahasa Indonesia kami yaitu Bapak Hariyadi. Kegiatan ini berlangsung di jalan raya yang dikawal oleh polisi dan ambulans. Berikut urutan posisi jalan sehat :
Sebelum memasuki acara pentas seni, ada kegiatan syukuran (makan bersama). Doa lintas agama mulai dari Katolik, Kristen, Islam, Hindu, Buddha, dan Kong Hu Cu sebagai pembuka acara. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Himne SMAK Diponegoro bersama paduan suara. Kemudian, barulah acara pentas seni dimulai dan dipandu oleh dua MC dari SMAK Diponegoro.
Pentas seni ini memiliki banyak macam penampilan yaitu : solo, duet, band, modern dance, traditional dance, wayang, teater, fashion show. Penampilan pentas seni ini tidak hanya dari warga sekolah saja, ada juga beberapa alumnus yang ikut serta memeriahkan acara pentas seni pada Dies Natalis ke – 62 ini. Berikut rangkaian dan hasil dokumentasi acara Dies Natalis :
“Saya merasa acara ini sangat meriah dan juga saya sangat menikmati acara ini. Apalagi, tarian dari kakak-kakak alumnus yang juga menarik perhatian saya. Menurut saya, acara ini sangat bagus dan tersusun, akan tetapi masih ada beberapa hal lagi yang harus diperhatikan kedepannya. Misalnya, sususan acaranya harus dipikirkan lagi secara matang supaya para penonton tidak bosan.”
“Menurut saya, acara diesnatalis SMAK Diponegoro Blitar ke-62 tahun ini sangat luar biasa. Karena, pada tahun-tahun sebelumnya kita belum bisa melaksanakan kegiatan ini karena pandemi. Dapat terlaksananya acara ini pun merupakan hal yang sangat luar biasa dan anugrah bagi saya serta keluarga besar SMAK Diponegoro Blitar. Maka dari itu, saya sangat menikmati acara ini baik dari awal hingga penghujung acara, terutama acara menyanyi bersama yang berkesan bagi saya. Semoga keluarga besar SMAK Diponegoro Blitar khususnya panitia yang bersangkutan untuk tahun-tahun berikutnya, bisa dimaksimalkan. Terutama, saya sangat berharap agar para keluarga besar SMAK Diponegoro Blitar dan panitia dapat merangkul kembali alumni yang saat ini masih belum banyak yang mengetahui acara ini. Menurut saya, ketika kita bergerak lebih baik lagi, acara diesnatalis tahun depan akan lebih baik lagi. Tak luput juga harapan saya untuk smakdipo kedepannya tentang para murid agar maksimal mengikuti pelajaran.”
“Menurut saya, acara Dies Natalis SMAK Diponegoro yang ke-62 ini agak beda, karena sepi. Saya sendiri merupakan alumnus SMAK juga dan pada saat jaman saya lebih ramai. Penampilan pentas seni nya sudah bagus dan perlu dikembangkan lagi, akan tetapi harusnya semua alumnus diundang dan dilibatkan, serta mengundang sekolah-sekolah SMP khususnya kelas 9 untuk menunjukkan bahwa inilah SMAK DIPONEGORO.”
“Saya sangat senang, karena semangat dari para siswa-siswi dan bapak ibu guru dalam mengikuti acara Dies Natalis ini dan juga alumni dan para wali murid yang juga turut memberi kontribusi dalam acara ini, intinya acara Dies Natalis ini dapat menjadi pijakan kita untuk kita lebih maju lagi ke depannya. Untuk persiapan acaranya sudah bagus dari pembentukan panitia dan lain lain, dalam pelaksaannya pun juga sudah bagus, tertib dan disiplin.”
“Saya merasa senang dan sangat menikmati acara Dies Natalis SMAK Diponegoro yang ke-62 karena banyak siswa berprestasi yang ikut serta dalam mengisi acara pentas seni kali ini. Musik rock merupakan musik yang cukup keras dan unik. Namun, kita harus tetap menjaga ketertiban agar keunikan dari musik yang bergenre rock ini tetap dapat dinikmati oleh semua orang.”
“Saya cukup senang diberi kesempatan kembali untuk mengunjungi almamater tercinta. Sebenarnya memang kurang relevan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, karena dari segi waktu dilaksankan pada waktu malam hari dan juga lebih ramai karena banyak dari alumnus yang datang serta mengundang guest star. Saran saya untuk kedepannya, yaitu atap indoornya dibuat lebih melebar atau luas lagi. Dan harapan saya untuk acara ini kedepannya adalah sebagai panitia dan penyelenggara bisa lebih lagi merangkul semangat anak muda, kegiatan bisa lebih meriah, tidak hanya berangkat dari satu atau dua orang maupun organisasi, tapi semua juga bisa ikut serta.”
“Menurut saya, acaranya sangat seru. saya pun sangat menikmati lagu-lagu yang dinyanyikan, karena suaranya pada enak di dengar semua. Semoga tahun depan SMAK bisa jadi lebih baik lagi.”
“Saya sangat senang, karena dapat berpartisipasi dalam merayakan ulang tahunnya SMAK Diponegoro. Menurut saya acaranya sudah bagus, tetapi masih sepi atau terlalu sepi. Semoga saja SMAK dapat lebih maju, lebih sportivitas, motivasi nya lebih bagus lagi.”
“Sebenarnya terharu juga karena saya juga ikut bantu dalam persiapan di awal Pra DN ,rancangan kegiatan, dari awal rapat diskusi-diskusi bersama guru-guru. Saya juga ikut sebagai perwakilan dari osis jadi kalau melihat sekarang bisa berjalan lancar tanpa mini kesalahan terharu banget.
Pengalaman dari Dies Natalis tahun ini itu pentingnya komunikasi antara ketua dengan anggota, OSIS dengan guru-guru dan orang yang akan pentas.
Harapan saya kedepannya untuk SMAK Diponegoro ini agar semakin melebarkan sayapnya.”
“Perasaan saya sebagai ketua pelaksana sangat bangga terhadap para OSIS dan MPK karena telah menyiapkan acara Dies Natalis ini sebaik mungkin sehingga dapat berjalan dengan lancar. Sebagai panitia saya sangat menikmati acara ini, karena sejak munculnya covid-19 saya tidak bisa merasakan kemeriahan Dies Natalis secara offline. Kritik untuk Dies Natalis tahun ini yaitu jika ingin membuat acara harus benar – benar totalitas dan kedepannya harus lebih meriah.
Harapan kedepannya untuk SMAK Diponegoro yang pertama semoga teman -teman bisa saling mengapresiasi apa yang dilakukan sesamanya, yang ke dua semoga SMAK Diponegoro lebih memiliki dukungan untuk murid-muridnya supaya lebih mensupport dan diberi kesempatan untuk eksplor.”
Tinggalkan Komentar